Bab 1 - Tinjauan Ilmu Budaya Dasar

by - 12:07 PM

Ilmu Budaya Dasar
Nama : Yulia Hendro Nurmala Putri
Kelas : 1KA29
Dosen : Junaedi Abdillah


KATA PENGANTAR

Begitu banyak nikmat yang Allah telah diberikan tapi sedikit sekali yang kita ingat, segala puji hanyalah milik Allah SWT yang masih setia mencurahkan berjuta cinta dan kasih-Nya kepada kita semua sehingga kita masih sempat menghirup udara dari alamnya dan memandang hamparan ciptaan-Nya serta masih diberikan kekuatan iman, nikmat, berkah, rahmat serta taufik-Nya yang tiada terkira besarnya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Ilmu Budaya Dasar yang berjudul ''Tinjauan Ilmu Budaya Dasar"


Jakarta, Maret 2017

Penulis


BAB 1

PENDAHULUAN



Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU) pada dasarnya untuk membantu perkembangan pendidikan bagi mahasiswa, agar memperoleh ciri-ciri kepribadian yang diharapkan dari setiap anggota terpelajar Indonesia, sehingga tidak saja golongan terpelajar itu mendapat pengetahuan keterampilan, tetapi juga menunjukkan kepribadian yang khas, sesuai dengan nilai-nilai hukum bangsa sendiri.

Pendidikan ini bersifat intelektual dan yang bersifat kejiwaan guna mendidik kepribadian sebagai keseluruhan, agar kaum terpelajar menjadi ahli ilmu pengetahuan (ilmuwan) yang dapat mengembangkan nusa, bangsa, negara dan pribadi sesuai dengan Pancasila (Raker Rektor se Indonesia, 1980).


1.1 LATAR BELAKANG

Latar belakang ilmu budaya dasar dalam konteks budaya, negara, dan masyarakat Indonesia berkaitan dengan permasalahan sebagai berikut:
1. Kenyataan bahwa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa, dan segala keanekaragaman budaya yang tercermin dalam berbagai aspek kebudayaannya, yang biasanya tidak lepas dari ikatan-ikatan (primodial) kesukuan dan kedaerahan.
2. Proses pembangunan dampak positif dan negatif berupa terjadinya perubahan dan pergeseran sistem nilai budaya sehingga dengan sendirinya mental manusiapun terkena pengaruhnya. Akibat lebih jauh dari pembenturan nilai budaya ini akan timbul konflik dalam kehidupan.
3. Kemajuan ilmu pengetahuan dalam teknologi menimbulkan perubahan kondisi kehidupan manusia, menimbulkan konflik dengan tata nilai budayanya, sehingga manusia bingung sendiri terhadap kemajuan yang telah diciptakannya.

BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Ilmu Budaya Dasar sebagai MKDU
Ilmu Budaya Dasat telah kita ketahui bahwa bukanlah ilmu yang monolit atau ilmu yang tunggal.ia lebih tepat disebut sebagai ilmu “ilmu gabungan”, yang secara bersama-sama atau sendiri-sendiri dapat dipakai sebagai alat untuk memcahkan berbagai masalah yang dihadapi manusia sebagai makhuk yang berbudaya, baik dalam kedudukannya sebagai makhluk individu, makhluk sosial maupun makhluk ciptaan Tuhan.

Komponen yang paling utama dalam membentuk Ilmu Budaya Dasar adalah
  • Filsafat disebut sebagai induk ilmu, merupakan yang berusaha memberi jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang sangat esensial.
  • Teologi disebut dengan ilmu agama, akan mengajar kepada kita tentang manusia, sejarahnya, tujuannya, tugas dan tanggung jawab di dunia sebagai makhluk ciptaan Tuhan.
  • Sejarah memberikan adil kepada manusia untuk mengerti siapa dia sebenarnya itu. Sejarah menceritakan kepada kita bagaimana orang-orang yang terdahulu hidup dalam arti yang seluas-luasnya, tentang adat-istiadat, pandangan hidup bahkan asal usulnya.
  • Seni adalah perwujudan kekaguman dan sekaligus penghargaan manusia terhadap keindahan nilai-nilai yang ditemuinya. Dalam kehidupan seni, dapat pula dikatakan sebagai bukti keunggulan manusia diantara makhluk ciptaan Tuhan yang lainnya.
Ilmu Budaya Dasar adalah salah satu kompnen dari mata kuliah dasar umum (MKDU) yang merupakan mata kuliah wajib disesuai perguruan tinggi. Secara khusus MKDU bertujuan untuk menghasilkan warga Negara sarjana yang berkualifikasi sebagai berikut :
1. Berjiwa pancasila sehingga segala keputusan dan segala tindakannya mencerminkan nilai-nilai pancasila.
2. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjalankan perintah agama.
3. Memiliki wawasan komprehensif dan pendekatan integral dalam menyelesaikan masalah.
4. Memiliki pandangan kehidupan yang luas dalam bermasyarakat.

Jadi pedidikan umum yang yang menitik beratkan pada usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa, pada dasarnya berbeda dengan mata kuliah-mata kuliah bantu.

2.2 Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Ilmu Budaya Dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah manusia dan kebudayaan.

Istilah ilmu budaya dasar dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah Basic Humanities yang berkaitan dengan nilai–nilai yaitu nilai–nilai manusia sebagai homohumanus atau manusia berbudaya. Prof. Dr. Harsya Bachtiar mengatakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan dalam tiga besar, yaitu:
1. Ilmu ilmu alamiah (Natural Sciencebertujuan mengetahui keteraturan keteraturan yang terdapat dalam alam semesta.
2. Ilmu ilmu sosial (Social Sciencebertujuan mengetahui keteraturan keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia.
3. Pengetahuan budaya (The Humanitiesbertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Pengetahuan budaya dibatasi oleh pengetahuan yang mencakup keahlian (disiplin), seni dan filsafat.

2.3 Tujuan Ilmu Budaya Dasar
Berdasarkan Keputusan Dijendikti ari Depdikbud No.32/DJ/Kep/1983 diadakannya mata kuliah Ilmu Budaya Dasar semata-mata sebagai salah satu usaha mengembangkan kepribadian mahasiswa denagan cara memperluas wawasan pemikiran serta kemampuan kritikalnya terhadap aspek-aspek budaya, baik yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya maupun yang menyangkut dirinya sendiri. Untuk bisa menyangkut tujuan tersebut, IBD diharapkan dapat :

  • Mengusahakan penajaman kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru.
  • Memberi kesempatan mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka tentang masalah kemanusiaan dan kebudayaan.
  • Mengusahakan wahana komunikasi para akademi agar mereka lebih mampu berdialog satu sama lain, supaya para akademisi mampu berkomunikasi dengan lebih lancar.

2.4 Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasar
Aspek kehidupan yang merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya, baik dari segi keahlian (disiplin) didalam pengetahuan budaya maupun secara gabungan (antar bidang) berbagai disiplin dalam pengetahuan budaya.

Hasil manusia yang universal akan tetapi beraneka ragam perwujudannya dalam kebudayan masing–masing zaman dan tempat.
Pokok bahasan yang dikembangkan adalah:
1. manusia dan cinta kasih (contoh : kasih sayang, kemesraan, pemujaan)
2. manusia dan keindahan (contoh : renungan, kehalusan, keserasian)
3. manusia dan penderitaan (contoh : rasa sakit, siksaan, kesengsaraan)
4. manusia dan keadilan (contoh : kejujuran, pembalasan)
5. manusia dan pandangan hidup (contoh : cita-cita, kebajikan)
7. manusia dan kegelisahan (contoh : keterasingan, kesepian, ketidakpastian)
8. manusia dan tanggung jawab serta pengabdian (contoh : kesadaran, pengorbanan)
9. manusia dan harapan (contoh : kepercayaan, harapan)

Dari pokok pembahasan tersebut masalah-masalah manusia sangat berorientasi pada kebudayaaannya. Dalam hal ini masalah yang dikaji antara manusia dan kebudayaan biasanya bisa diwujudkan melalui suatu karya-karya seni seperti sastra, tarian, musik, filsafat, lukisan, patung dan sebagainya yang dibuat untuk mengungkapkan lebih dari dari satu masalah. Ilmu budaya dasar menggunakan karya-karya yang terdapat pada pengetahuan budaya untuk mendekati masalah-masalah kemanusiaan dan budaya.

BAB 3
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Kebudayaan yang ada di Indonesia harus kita lestarikan dan pemerintah serta masyarakat harus berperan aktif dalam hal ini. Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat dan pemerintahannya. Seperti yang telah dikemukakan oleh  Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski “bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri”. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural-Determinism.

3.2 DAFTAR PUSTAKA
Ray Rizqie

You May Also Like

0 comments